Minggu, 15 Mei 2011

GARIS BESAR PROGRAM PENDIDIKAN & SAP

GARIS BESAR PROGRAM PENDIDIKAN
MATA KULIAH        : PENILAIAN STATUS GIZI
SKS                           : 1
TIU                                       : Setelah mengikuti mata kuliah ini diharapkan mahasiswa dapat menilai status gizi.
DESKRIPSI              : Mata kuliah ini membahas tentang penilaian status gizi dan metode-metode penilaian status gizi.



No
Tujuan instruksional Khusus
Pokok Bahasan
Sub. Pokok Bahasan
Metode
Media
Waktu
Kepustakaan
1
2
3
4
5
6
7
8
1
Mahasiswa dapat menjelaskan konsep dasar penilaian status gizi.
Konsep dasar penilaian status gizi
-       Pengertian / definisi penilaian status gizi.
-       istilah yang berhubungan dengan status gizi.
-       Pentingnya penilaian status gizi.
Ceramah, tanya jawab
Laptop,LCD, Wireless, Whiteboard
60 menit
1-4
2
Mahasiswa dapat menjelaskan metode penilaian status gizi secara langsung.
Metode penilaian status gizi secara langsung
-       Pengukuran Antropometri
-       Pemeriksaan Biokimia
-       Pemeriksaan Klinis

Ceramah,  Tanya jawab, Tugas mandiri
Laptop,LCD, Wireless,
Whiteboard
2x60 menit
1-2
3
Mahasiswa dapat menjelaskan metode penilaian status gizi secara tidak langsung.
Metode penilaian status gizi secara tidak langsung
-       Survei konsumsi makanan
-       Analisis Statistik vital

Ceramah,  Tanya jawab, Tugas mandiri
Laptop,LCD, Wireless,
Whiteboard
2x60 menit
1-2
4
Mahasiswa dapat menjelaskan penilaian Variabel Ekologi
Penilaian variabel ekologi
-       faktor ekologi
-       metode pengumpulan data variabel ekologi
-       analisis variabel ekologi
Ceramah,  Tanya jawab, Tugas mandiri
Laptop,LCD, Wireless,
Whiteboard
2x60 menit
1-2
5
Mahasiswa dapat melakukan pengumpulan data penilaian status gizi
Pengumpulan data
-       survei
-       surveilans
-       data sekunder
Ceramah,  Tanya jawab, Tugas mandiri
Laptop,LCD, Wireless,
Whiteboard
2x60 menit
1-2
6
Mahasiswa dapat menentukan  status gizi
menentukan status gizi
-       penilaian status gizi secara langsung
-       penilaian status gizi secara tidak langsung
-       penilaian variabel ekologi
Ceramah,  Tanya jawab, Tugas mandiri
Laptop,LCD, Wireless,
Whiteboard
2x60 menit
1-3
7
Mahasiswa dapat mengevaluasi hasil penilaian status gizi
Evaluasi penilaian status gizi
Evaluasi penilaian status gizi
diskusi
Laptop,LCD, Wireless,
Whiteboard
60 menit
1-4


Kepustakaan
1.     Supariasa I. D. N., Bakri B., Fajar I. (2002). Penilaian Status Gizi. Jakarta: EGC. Pp. 17-190
2.     Departemen Gizi dan Kesehatan Masyarakat. (2010). Gizi dan Kesehatan Masyarakat. Jakarta: Rajawali Pers. Pp. 275-303
3.     Almatsier S. (2004). Prinsip Dasar Ilmu Gizi. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama. Pp. 301-308
4.     Irianto K., Waluyo K. (2004). Gizi dan Pola Hidup Sehat. Bandung: Yrama Widya. Pp. 77-78



SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP)

Mata Kuliah                   :            PENILAIAN STATUS GIZI
Kode Mata Kuliah          :            KGM 605
SKS                            :            1
Waktu Pertemuan           :            2 Jam (2 x 60menit)
Pertemuan ke                :            2-3
A.                    TUJUAN
1.              TIU      :           Setelah mengikuti mata kuliah ini diharapkan mahasiswa dapat menilai status gizi.
2.              TIK       :           Mahasiswa dapat menjelaskan metode penilaian status gizi secara langsung.
B.    Pokok Bahasan              :           Metode penilaian status gizi secara langsung
C.    Sub Pokok bahasan        :           -           Pengukuran Antropometri
                                                -           Pemeriksaan Biokimia
                                                -           Pemeriksaan Klinis
D.    Kegiatan belajar mengajar
Tahap Kegiatan
Kegiatan Pengajar
Kegiatan Mahasiswa
Media & Alat Pengajaran
PENDAHULUAN
§ Deskripsi
§ Tujuan
§ Relevansi/manfaat
-                                  Mengadakan Review  Pokok Bahasan sebelumnya
-  Menyampaikan deskripsi singkat materi
-                                  Menyampaikan TIK pada pertemuan ini
- Menyampaikan bahwa materi akan disampaikan dalam 2 kali pertemuan
- Memperhatikan

Laptop, LCD, Wireless,
Whiteboard
PENYAJIAN
§ Uraian
§ Contoh
§ Latihan


-  Menjelaskan pengertian dan penggunaan pengukuran antropometri dalam penilaian status gizi.
-  Menjelaskan beberapa contoh pengukuran antropometri.
-  Menjelaskan pengertian dan penggunaan pemeriksaan biokimia dalam penilaian status gizi.
-  Menjelaskan beberapa contoh pemeriksaan biokimia.
-  Menjelaskan pengertian dan penggunaan pemeriksaan klinis dalam penilaian status gizi.
-  Menjelaskan beberapa contoh pemeriksaan klinis.
-   Memperhatikan 
-   Mencatat
Laptop, LCD, Wireless,
Whiteboard
PENUTUP
§ Tes
§ Umpan balik
§ Tindak Lanjut
-  Memberikan kesempatan bagi mahasiswa yang ingin bertanya
-  Memberikan tugas mandiri
-  Mengingatkan kembali referensi buku yang dapat dibaca berkaitan dengan mata kuliah tersebut.
-   Menyampaikan pertanyaan bila masih ada yang belum jelas tentang materi yang disampaikan
-   Mencatat tugas mandiri yang diberikan

Laptop, LCD, Wireless,
Whiteboard

E.   Evaluasi          :
1.       Jelaskan tentang pengukuran antropometri, bagaimana cara penggunaanya dan berikan 3 contoh dari pengukuran antropometri, serta keuntungan dan kerugian dari pengukuran tersebut.  
2.       Jelaskan tentang pemeriksaan biokimia, bagaimana cara penggunaanya dan berikan 3 contoh dari penilaian biokimia serta keuntungan dan kerugian dari pengukuran tersebut.
3.       Jelaskan tentang pemeriksaan klinis, bagaimana cara melakukannya dan berikan 3 contoh, serta keuntungan dan kerugian dari pengukuran tersebut.

F.    Kepustakaan
1.        Supariasa I. D. N., Bakri B., Fajar I. (2002). Penilaian Status Gizi. Jakarta: EGC.
2.         Departemen Gizi dan Kesehatan Masyarakat. (2010). Gizi dan Kesehatan Masyarakat. Jakarta: Rajawali Pers.
                                               

KISI-KISI TES OBJEKTIF

Mata kuliah                 :           Penilaian Status Gizi
Semester                   :            6
Waktu                         :            2 x 60 menit
Tipe Tes                     :            Objektif
Jumlah Butir Tes        :            5 (lima)

No.
POKOK BAHASAN DAN SUB POKOK BAHASAN
JENJANG KEMAMPUAN DAN TINGKAT KESUKARAN
JUMLAH BUTIR SOAL
%
C1
C2
C3
C4,5,6
M
U
D
A
H

S
E
D
A
N
G
S
U
K
A
R

M
U
D
A
H

S
E
D
A
N
G
S
U
K
A
R

M
U
D
A
H
S
E
D
A
N
G
S
U
K
A
R

M
U
D
A
H
S
E
D
A
N
G
S
U
K
A
R

1.
Metode penilaian status gizi secara langsung
1











1
20
2.
Pengukuran antropometri


1

1







2
40
3.
Pemeriksaan biokimia


1









1
20
4.
Pemeriksaan klinis




1







1
20







SOAL – SOAL PILIHAN GANDA

1.     Manakah  dibawah ini yang TIDAK termasuk penilaian gizi secara langsung?
a.     Pemeriksaan biokimia  
b.     Pemeriksaan biofisik
c.      Pengukuran antropometri
d.     Pemeriksaan klinis
e.     Survei konsumsi makanan
2.     Kelebihan dari pengukuran antropometri adalah:
a.     Memerlukan data referensi
b.     Biaya relatif mahal
c.      Subjektif
d.    Tidak menimbulkan rasa sakit
e.     Waktu relatif lama
3.     Jaringan utama yang diukur pada pengukuran tinggi badan adalah
a.     Kulit
b.     Otot
c.     Tulang
d.     Sendi
e.     Lemak
4.     Keterbatasan dari pemeriksaan klinis:
a.     Relatif mahal
b.    Subjektif
c.      Relatif cepat
d.     Tidak menimbulkan rasa sakit
e.     Membutuhkan data referensi
5.     Kadar normal albumin dalam darah adalah
a.     2-2,5 gram/100 ml
b.     2,5-3,5 gram/100 ml
c.      3-4,5 gram/100 ml
d.    3,5-5 gram/100 ml
e.     4-5,5 gram/100 ml



  
KISI-KISI TES URAIAN

Soal Essay
1.     Sebutkan 3 kelebihan dan 3 kekurangan dari pengukuran antropometri.
2.     Sebutkan 3 kelebihan dan 3 kekurangan dari pemeriksaan biokimia.
3.     Sebutkan 3 kelebihan dan 3 kekurangan dari pemeriksaan klinis.
4.     Sebutkan 5 alat yang digunakan pada pengukuran antropometri.
5.     Sebutkan tujuan pengukuran antropometri berikut ini:
a.     Pengukuran lingkar lengan atas pada wanita usia subur.
b.     Penimbangan bayi.
 

Jawaban soal Essay
1.     Kelebihan Pengukuran Antropometri:
       Relatif murah
       Dapat dilakukan dengan cepat
       Objektif
       Dapat dilakukan oleh kader yang telah dilatih, tidak harus staf dengan kualifikasi tinggi
       Dapat dinilai derajatnya
       Relatif tidak menimbulkan rasa sakit.
Kekurangan pengukuran antropometri:
       Membutuhkan data acuan yang relevan
       Tidak sensitif
       Beresiko ada kesalahan dalam peralatan
       Beresiko ada kesalahan pada observer
       Hanya mendapatkan data pertumbuhan, obesitas, malnutrisi karena kurang energi dan protein, tidak dapat memperoleh informasi malnutrisi karena defisiensi zat gizi mikro.
2.     Kelebihan Pemeriksaan Biokimia:
Dapat dilakukan dengan cepat
Objektif
Dapat dinilai derajatnya
            Kekurangan pemeriksaan biokimia:
       Membutuhkan data acuan yang relevan
       Relatif mahal
       Penyebaran laboratorium yang belum merata
       Kesukaran yang berhubungan dengan spesimen pada saat pengumpulan, pengawetan, dan transportasi.

3.     kelebihan pemeriksaan klinis:
·      Relatif murah
·      Dapat dilakukan dengan cepat
·      Dapat dilakukan oleh kader yang telah dilatih, tidak harus staf dengan kualifikasi tinggi
·      Relatif tidak menimbulkan rasa sakit.
kekurangan pemeriksaan klinis:
·      Membutuhkan staf yang betul-betul terlatih
·      Subjektif
·      Banyak tanda klinis yang muncul pada tingkat defisiensi berat
·      Keterbatasan kepastian penyebab dari hasil pemeriksaan.
4.     Alat-alat yang digunakan pada pengukuran antropometri:
Mikrotoa, dacin, bath room scale, pita meteran, pita pengukur lingkar lengan,skin-fold calipers, densitometer.
5.     Tujuan dari:
a.     Pengukuran Lingkar Lengan Atas (LLA) pada Wanita Usia Subur (WUS): untuk mengetahui risiko kekurangan energi dan protein pada WUS.
b.     Penimbangan bayi: untuk melihat laju pertumbuhan fisik maupun status gizi.






KISI-KISI TES URAIAN


Mata kuliah                 :           Penilaian Status Gizi
Semester                   :            6
Waktu                         :            2 x 60 menit
Tipe Tes                     :            Uraian (Essay)
Jumlah Butir Tes        :            5 (lima)

No.
POKOK BAHASAN DAN SUB POKOK BAHASAN
JENJANG KEMAMPUAN DAN TINGKAT KESUKARAN
JUMLAH BUTIR SOAL
%
C1
C2
C3
C4,5,6
M
U
D
A
H

S
E
D
A
N
G
S
U
K
A
R

M
U
D
A
H

S
E
D
A
N
G
S
U
K
A
R

M
U
D
A
H
S
E
D
A
N
G
S
U
K
A
R

M
U
D
A
H
S
E
D
A
N
G
S
U
K
A
R

1.
Metode penilaian status gizi secara langsung












0
0
2.
Pengukuran antropometri

1


1
1






3
60
3.
Pemeriksaan biokimia




1







1
20
4.
Pemeriksaan klinis




1







1
20

:: http://redbox53.blogspot.com/